YouTube mempunyai alat yang sangat mungkin inisiator mengaplikasikan batasan umur pada setiap videonya. Dengan batasan umur ini, cuma pemakai berumur dewasa yang dapat melihat video spesifik.
Sayangnya, limitasi umur audience dalam suatu video seringkali cuma jadi tanggung jawab dari pembikin content. Cuma kadang-kadang algoritme YouTube mengidentifikasi ada content tidak patut sesudah dilihat oleh team.
Untuk meningkatan limitasi umur pada video, YouTube juga merencanakan untuk bikin batasan umur bertambah ketat.
Ya, YouTube merencanakan untuk memakai algoritme machine learning untuk mengidentifikasi beberapa video yang tidak patut.
Istilah Penting Dalam Bermain Game Slot Online Setelah itu, dari video itu, YouTube akan mengaplikasikan batasa umur audience yang bisa mengaksesnya.
Dengan penerapan ini, pemirsa berumur beberapa anak akan susah terhubung content dewasa yang berada di YouTube.
YouTube menyebutkan, saat video dengan batasan umur diberikan di website lain serta pemakai mengkliknya, mereka akan ditujukan ke situs YouTube.
Pemakai selanjutnya akan diharap masuk di account mereka untuk diverifikasi umurnya.
"Ini akan menolong pastikan jika dimana juga video itu diketemukan, video itu cuma dapat dilihat oleh audience yang sesuai dengan," kata YouTube, seperti diambil dari Ubergizmo, Kamis (24/9/2020).
Awalnya, YouTube sering dikritik sebab beberapa content dibolehkan terus ada di platformnya.
YouTube sempat juga dikritik oleh kritikus sebab ada video konspirasi yang diam-diam masuk di YouTube Kids.
Walau sebenarnya, harusnya video itu disaring dengan ketat untuk menahan video akses oleh beberapa anak.
